Konsep Gugatan yang Akomodatif adalah Gugatan yang Futuristik, Mengantisipasi Perubahan Data yang Bisa Terjadi di Masa Depan

LEGAL OPINION

Data terkait Aset Harta Milik Penduduk Indonesia selalu ter-Update di Database Dukcapil, Era Online

Tergugat Menyembunyikan Aset / Harta Miliknya? Nama Jalan Berubah, Terjadi Pemekaran Wilayah, Data Sertifikat Ikut Berubah, Siapa Takut?

Question: Yang kita ketahui aset tanah milik Tergugat untuk kami sita lewat pengadilan nantinya, ialah nama jalan yang kami ketahui pada saat gugatan kami ajukan. Untuk menunggu hingga hakim bisa buat putusan sela untuk kabulkan permohonan sita jaminan atau bahkan menunggu hingga kami bisa mohon sita eksekusi bertahun-tahun kemudian saat putusan telah “inkracht” (berkekuatan hukum tetap), bisa jadi pada masa proses perjalanan tersebut secara mendadak nama jalan berubah akibat kebijakan pemerintah, pemekaran wilayah, perubahan nama kelurahan, kabupaten, kota, desa, atau bahkan perubahan nama provinsi dan lain sebagainya yang tidak dapat kita prediksi. Bagaimana ini, mana mungkin pihak Tergugat mau kooperatif beritahu perubahan wilayah administrasi tanah miliknya ataupun perubahan nama jalan dalam aset sertifikat tanahnya?

Mengapa Orang Baik Kurang Dihargai dan Cenderung Diremehkan oleh Orang Lain? Ini Alasan serta Penyebab Orang Baik justru Dipandang Sebelah Mata

SENI SOSIAL

Seri Artikel Sosiologi bersama Hery Shietra

Di Mata Anda, Anda adalah Orang Baik yang Suka Berbuat Baik. Namun, di Mata Orang Lain, Anda adalah Orang Bodoh yang hanya untuk Dimangsa dan Dijadikan Sasaran Empuk.

Tidak Pandai Menjaga Diri dari Manusia-Manusia PREDATOR, memang Layak Disebut Orang Bodoh, “si Bodoh yang Baik Hati” alias “si Baik Hati yang Bodoh”

Question: Apa yang dapat membuat seseorang kurang dihargai oleh orang lain, meski sudah banyak buat baik?

Untung Ada HUKUM KARMA, Korban Tidak Perlu Takut bila Pelaku Tidak Bertanggung-Jawab atas Perbuatannya juga Tidak Perlu Mengemis-Ngemis agar Pelakunya Bertanggung-Jawab

SENI SOSIAL

Seri Artikel Sosiologi bersama Hery Shietra

Jika Anda merupakan Korban, jadilah Korban yang Berdaya dan Tegar alih-alih Korban yang Tidak Berdaya, Setidaknya dari Segi Pikiran dan Kejiwaan

Tanggung-Jawab, Kepentingan Siapakah, Korban atau Pelaku?

Question: Apa yang harus kita katakan, sebagai korban, agar orang yang telah merugikan kita mau bertanggung-jawab? Mengapa kesannya seolah, kita selaku korban yang harus merasa takut agar tidak jadi korban akibat perbuatan orang lain, bahkan merasa takut pula ketika pelakunya tidak mau bertanggung-jawab, bahkan korban pula yang terkesan harus mengemis-ngemis agar pelakunya mau bertanggung-jawab atas perbuatannya yang telah merugikan kami?

Repurchase Agreement merupakan Instrumen Pembiayaan berupa GADAI SAHAM

LEGAL OPINION

Aspek Hukum Perjanjian Jual Beli dengan Kewajiban Pembelian Kembali (REPO) atas Saham

PENGGELAPAN terhadap GADAI SAHAM disertai PENCUCIAN UANG, Dakwaan Pasal Berlapis

Question: Terhadap perjanjian REPO, Repurchase Agreement yang disertai klausula kewajiban pihak penjual saham untuk membeli kembali sahamnya tersebut saat jatuh tempo, apakah dapat dimaknai pembeli saham memiliki kebebasan untuk membebaskan kewajiban pihak penjual untuk membeli kembali saham yang telah dijualnya tersebut, alias pembeli saham berhak menjual saham yang dibeli tersebut kepada pihak ketiga?

Mencoba Mengambil Untung dengan Cara Merugikan dan Merampok Nasi dari Piring Milik Profesi Orang Lain? LEBIH TERCELA & LEBIH HINA DARIPADA PENGEMIS

SENI PIKIR & TULIS

Johnsen Tannato si TUKANG PERKOSA & PENJAJAH TIDAK PUNYA MALU, Lebih Sibuk Tipu-Menipu (Modus Tipu-Muslihat) dan Berkelit daripada Bertanggung-Jawab atas Dosa-Dosanya

Tidak Mau Bayar Tarif Jasa SEPERAK PUN, Lantas Menyebut Diri sebagai Konsumen yang Berhak Meminta dan Menuntut Dilayani? Lantas, Apa Bedanya dengan PERBUDAKAN dan KERDA RODI? Itulah si TIDAK TAHU MALU bernama Johnsen Tannato

Pernah terdapat kisah, seseorang yang berjasa bagi warga di suatu tempat, hendak membeli sesuatu barang dari lapak milik seorang penjual di pinggir jalan. Ketika berminat membeli dan bertanya berapa harganya kepada pemilik kios, sang pemilik kios kemudian menyatakan itu boleh diambil sang oleh tokoh tersebut tanpa perlu membayar harganya. Yang membuat kita terenyuh, sang tokoh kemudian menanggapi dengan kalimat sebagai berikut : “Mana boleh begitu, Anda sedang bekerja mencari nafkah. Saya akan membeli barang ini, namun disertai harga yang harus saya bayarkan.” Akhirnya sang penjual pun menerima harga jual-beli barang tersebut dari sang tokoh, yang bersikap penuh pengertian dan saling menghargai profesi satu sama lainnya.

Hanya IBLIS, SETAN, dan Seorang PENDOSA, yang butuh PENGAMPUNAN DOSA

SENI SOSIAL

Seri Artikel Sosiologi bersama Hery Shietra

Ketika Iblis Teriak Iblis dan Setan Teriak Setan, Manusia yang Kesetanan Penghapusan Dosa

Question: Pernah ada cerita, salah seorang umat Buddhist memiliki keluarga yang beragama nonBuddhist. Umat Buddhist ini dikucilkan di rumahnya, oleh anggota keluarganya yang berlainan agama dan semata karena lain agama. Ketika umat Buddhist ini memasak makanan di rumah, anggota keluarga serta menantunya menolak memakannya dan memilih membeli di restoran, sembari berkata, “Tidak mau makan masakah pengikut setan!”. Bagaimana cara menjawabnya, ketika ada anggota keluarga yang berbicara dan bersikap yang sejahat itu?

Kerugian Korban Relatif Kecil, Bukan Alasan Pemaaf Pidana PEMERASAN

LEGAL OPINION

Pidana bagi Pelaku PEMERASAN dengan Ancaman PSIKIS

Question: Bila kerugian korban pemerasan adalah relatif kecil nominalnya, apakah pelaku yang telah melakukan pemerasan dengan menakut-nakuti korban, tidak bisa dilaporkan dan dipidana penjara?

Wisdom means Understanding the Art of Paradox. Kebijaksanaan artinya Memahami Seni tentang Paradoks

HERY SHIETRA, Wisdom means Understanding the Art of Paradox. Kebijaksanaan artinya Memahami Seni tentang Paradoks

What is meant by wise man, wise attitude, and wisdom?

If you ask me,

So here is what I will answer.

Kiat Menguji Watak Asli Seseorang, Berikan ia Kekuasaan dan Kewenangan

SENI PIKIR & TULIS

Persona Dibalik Ketidakberdayaan dan Dibalik Kekuasaan, Satu Sosok Berwajah Ganda

Orang-orang yang baik dan jujur, adalah amat langka adanya. Namun orang yang semula jahat bisa berubah menjelma menjadi orang baik, lebih langka lagi adanya—sekalipun mereka mengaku-ngaku telah “tobat” dan semudah mengklaim telah “bertobat”. Apa yang penulis kemukakan tersebut di atas, bukanlah pandangan yang berlebihan tanpa dasar empirik, namun disarikan dari pengamatan pribadi penulis yang telah berusia hampir separuh abad lamanya hidup dan bersentuhan langsung dengan berbagai fenomena sosial-kemasyarakatan di Indonesia.

Konsultan Hukum HERY SHIETRA & PARTNERS