Wisdom means Understanding the Art of Paradox. Kebijaksanaan artinya Memahami Seni tentang Paradoks

HERY SHIETRA, Wisdom means Understanding the Art of Paradox. Kebijaksanaan artinya Memahami Seni tentang Paradoks

What is meant by wise man, wise attitude, and wisdom?

If you ask me,

So here is what I will answer.

Know when to go forward,

And know when to back off,

That is called wisdom.

Know when to speak,

And know when to shut up,

That is called wisdom.

Know when to agree,

And know when to refuse,

That is called wisdom.

Know when to be gentle,

And know when to be tough,

That is called wisdom.

Know when to praise,

And know when to criticize,

That is called wisdom.

Know when to hold,

And know when to let go,

That is called wisdom.

Know when to pluck,

And know when to plant,

That is called wisdom.

Know when to work hard,

And know when to rest,

That is called wisdom.

Know when to start,

And know when to stop,

That is called wisdom.

Know when to support,

And know when to resist,

That is called wisdom.

Know when to smile sweetly,

And know when to show canines,

That is called wisdom.

Know when to give in and let go,

And know when to be aggressive,

That is called wisdom.

Know when to forgive,

And know when to punish,

That is called wisdom.

Know when to give,

And know when to demand,

That is called wisdom.

Know when to help,

And know when to ask for help,

That is called wisdom.

Know when to teach,

And know when to learn,

That is called wisdom.

Know when to fight,

And know when to back off,

That is called wisdom.

Know when to have an opinion,

And know when to listen,

That is called wisdom.

Know when to be optimistic,

And know when to be pessimistic,

That is called wisdom.

Know when to think positive,

And know when to think negatively,

That is called wisdom.

Know when to continue our steps,

And know when to turn around right now,

That is called wisdom.

Know when to be polite,

And know when to be sarcastic,

That is called wisdom.

Know when to be lenient,

And know when to be firm,

That is called wisdom.

Know when to move enthusiastically,

And know when to be careful full of vigilance,

That is called wisdom.

Know when to plan,

And know when to execute it,

That is called wisdom.

Know when to help others,

And know when to help ourselves,

That is called wisdom.

Know when to understand others,

And know when to understand ourselves,

That is called wisdom.

Know when to show our achievements,

And know when to be “low profile”,

That is called wisdom.

Know when to show our abilities and intelligence,

And know when to act like you don’t know anything,

That is called wisdom.

Know when to give a gift,

And know when to give a punishment,

That is called wisdom.

Know when to start,

And know when to end it,

That is called wisdom.

Know when to care,

And know when to ignore,

That is called wisdom.

Know when to heed,

And know when to ignore it,

That is called wisdom.

Know when to listen,

And know when to close your ears tight,

That is called wisdom.

Know when to be passive,

And know when to be active,

That is called wisdom.

Know when to be frugal,

And know when to spend our savings,

That is called wisdom.

Know when to be patient,

And know when to stop holding back,

That is called wisdom.

Know when to accelerate,

And know when to decelerate,

That is called wisdom.

Know when to hit the gas pedal,

And know when to hit the brake pedal,

That is called wisdom.

Know when to serve,

And know when to demand compensation,

That is called wisdom.

Know when to open your eyes,

And know when to close your eyes,

That is called wisdom.

Know when to remember,

And know when to forget,

That is called wisdom.

Know when to fight,

And know when to let it go,

That is called wisdom.

Know when to sell,

And know when to buy,

That is called wisdom.

Know when to charge,

And know when to pay,

That is called wisdom.

Know when to budge,

And know when to take action,

That is called wisdom.

Know when to argue,

And know when to let,

That is called wisdom.

Know when to chase,

And know when to pull away,

That is called wisdom.

Know when to be together,

And know when to be alone,

That is called wisdom.

Know when to hold on,

And know when to throw it away,

That is called wisdom.

Know when to smile,

And know when to have a moment of silence,

That is called wisdom.

Know when to share in the joy,

And know when to be concerned,

That is called wisdom.

Know when to be afraid,

And know when to be bold,

That is called wisdom.

Know when to stand up,

And know when to sit down,

That is called wisdom.

Know when to be serious,

And know when to relax,

That is called wisdom.

Know when to brace yourself,

And know when to console yourselves,

That is called wisdom.

Know when to forge yourself,

And know when to care for and pamper yourself,

That is called wisdom.

Know when to be friendly,

And know when to be confrontational,

That is called wisdom.

Know when to trust,

And know when to investigate,

That is called wisdom.

Know when to start,

And know when to end it,

That is called wisdom.

Know when to dream,

And know when to take real action,

That is called wisdom.

Knows when to think and make decisions quickly,

And know when to think clearly and not to rush into a decision by evaluating many considerations,

That is called wisdom.

Whatever it is,

We need to always remember,

That there are things we really shouldn’t say,

There are things we really shouldn’t do,

And there are things we should say,

And there are also things that we really should do and strive for,

That’s how this world works.

We are not wooden puppets that can only be rigidly fixed in place in one position,

We are living things that can move and breathe out and inhale air.

Dynamic in attitude,

Flexibility in thinking,

But steadfast in the principle of life.

© HERY SHIETRA Copyright.

 

Apakah yang dimaksud dengan orang bijak, sikap bijaksana, dan kebijaksanaan?

Jika engkau bertanya padaku,

Maka berikut inilah yang akan kujawab.

Tahu kapan harus maju,

Dan tahu kapan harus mundur,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berbicara,

Dan tahu kapan harus menutup mulut,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menyetujui,

Dan tahu kapan harus menolak,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersikap lembut,

Dan tahu kapan harus bersikap keras,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memuji,

Dan tahu kapan harus mengkritik,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memegang,

Dan tahu kapan harus melepaskan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memetik,

Dan tahu kapan harus menanam,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bekerja keras,

Dan tahu kapan harus beristirahat,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memulai,

Dan tahu kapan harus berhenti,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mendukung,

Dan tahu kapan harus menentang,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus tersenyum manis,

Dan tahu kapan harus menunjukkan gigi taring,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mengalah dan membiarkan,

Dan tahu kapan harus agresif,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memaafkan,

Dan tahu kapan harus menghukum,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memberi,

Dan tahu kapan harus meminta,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menolong,

Dan tahu kapan harus meminta bantuan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mengajari,

Dan tahu kapan harus belajar,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus melawan,

Dan tahu kapan harus mundur,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus beropini,

Dan tahu kapan harus mendengarkan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus optimis,

Dan tahu kapan harus pesimis,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berpikiran positif,

Dan tahu kapan harus berpikiran negatif,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus melanjutkan langkah kita,

Dan tahu kapan harus memutar haluan sekarang juga,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersikap sopan,

Dan tahu kapan harus bersikap sarkastik,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersikap lunak,

Dan tahu kapan harus bersikap tegas,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bergerak secara antusias,

Dan tahu kapan harus bersikap hati-hati penuh kewaspadaan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus merencanakan,

Dan tahu kapan harus mengeksekusinya,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menolong orang lain,

Dan tahu kapan harus menolong diri kita sendiri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mengerti orang lain,

Dan tahu kapan harus mengerti diri kita sendiri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menunjukkan prestasi kita,

Dan tahu kapan harus bersikap “low profile”,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menunjukkan kemampuan dan kecerdasan kita,

Dan tahu kapan harus bersikap seolah-olah tidak mengetahui apapun,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memberi hadiah,

Dan tahu kapan harus memberikan hukuman,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memulai,

Dan tahu kapan harus mengakhirinya,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus perduli,

Dan tahu kapan harus tidak memperdulikan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menghiraukan,

Dan tahu kapan harus tidak menghiraukan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mendengarkan,

Dan tahu kapan harus menutup telinga rapat-rapat,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus pasif,

Dan tahu kapan harus aktif,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berhemat,

Dan tahu kapan harus membelanjakan tabungan kita,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersabar,

Dan tahu kapan harus berhenti menahan diri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus akselerasi,

Dan tahu kapan harus deselerasi,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menekan pedal gas,

Dan tahu kapan harus menekan pedal rem,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus melayani,

Dan tahu kapan harus menuntut kompensasi,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus membuka mata,

Dan tahu kapan harus menutup mata,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mengingat,

Dan tahu kapan harus melupakan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memperjuangkan,

Dan tahu kapan harus merelakannya berlalu,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menjual,

Dan tahu kapan harus membeli,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menagih,

Dan tahu kapan harus membayar,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bergeming,

Dan tahu kapan harus mengambil tindakan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berdebat,

Dan tahu kapan harus membiarkan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mengejar,

Dan tahu kapan harus menarik diri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersama-sama,

Dan tahu kapan harus seorang diri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menyimpan dan memegang,

Dan tahu kapan harus membuangnya,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus tersenyum,

Dan tahu kapan harus mengheningkan cipta,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus turut bergembira,

Dan tahu kapan harus turut merasa prihatin,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus merasa takut,

Dan tahu kapan harus bersikap penuh keberanian,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berdiri,

Dan tahu kapan harus duduk,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersikap serius,

Dan tahu kapan harus bersikap santai,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menguatkan diri,

Dan tahu kapan harus menghibur diri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus menempa diri,

Dan tahu kapan harus merawat dan memanjakan diri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bersikap bersahabat,

Dan tahu kapan harus bersikap konfrontatif,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus mempercayai,

Dan tahu kapan harus menyelidiki,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus memulai,

Dan tahu kapan harus mengakhiri,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus bermimpi,

Dan tahu kapan harus mengambil aksi nyata,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Tahu kapan harus berpikir dan mengambil keputusan secara cepat,

Dan tahu kapan harus berpikir secara jernih dan tidak terburu-buru mengambil keputusan dengan mengevaluasi banyak pertimbangan,

Itulah yang disebut sebagai bijaksana.

Apapun itu,

Kita perlu mengingat selalu,

Bahwa ada hal-hal yang memang tidak boleh kita ucapkan,

Ada hal-hal yang memang tidak boleh kita perbuat,

Dan ada hal-hal yang patut kita ucapkan,

Serta ada pula hal-hal yang memang patut kita perbuat dan perjuangkan,

Begitulah cara dunia ini bekerja.

Kita bukanlah boneka kayu yang hanya bisa terpaku ditempat pada satu posisi secara kaku,

Kita adalah makhluk hidup yang dapat bergerak serta bernafas mengeluarkan dan menghirup udara,

Dinamis dalam bersikap,

Fleksibel dalam berpikir,

Namun teguh dalam prinsip hidup.

© Hak Cipta HERY SHIETRA.

Konsultan Hukum HERY SHIETRA & PARTNERS